Kolong Langit

Saatnya kita kemas agenda dan diary kita menjadi jauh lebih modern, bukan berarti meninggalkan kebudayaan lama, hanya saja kita buat lebih efisien dan bernilai ramah lingkungan. Salah satunya dengan membuatnya ke dalam blog pribadi. Selain mengurangi penggunaan kertas kita juga bisa membuatnya darimana saja. ya, tekhnologi telah mempermudah dan membantu kita. Tidak hanya saat kita berhadapan dengan layar leptop ataupun layar PC, bahkan kita sekarang bisa mengakses blog dari text message (SMS) atau bahkan dari smart phone kita masing-masing. Ya, walaupun untuk satu-dua orang dunia blog dirasa masih merupakan salah satu hal yang tabu.

Padahal dengan blogging kita bisa bereksperimen dan berkreasi dengan ide-ide kita sendiri. Platform blog juga amat beragam, mulai dari Blogspot, Wordpress, Tumblr dan lain sebagainya. Blog sendiri merupakan sarana bagi kita berekspresi, meluapkan semua uneg-uneg, kisah dari perjalanan hidup ataupun juga artikel yang bermanfaat. Hanya saja alangkah baiknya jika blog yang kita kelola berisikan konten-konten yang setidaknya memberikan informasi yang berguna dan dapat bermanfaat bagi para pembacanya, setidaknya membuat mereka yang membaca terhibur akan postingan/ artikel yang kita buat.

Maka, menurut saya adalah hal yang lucu jika generasi muda sekarang tidak mengenal dunia blogging. Bahkan para ibu- ibu dan bapak-bapak paruh baya atau mungkin lebih bisa bereksperimen dengan blog pribadi mereka. Kita yang muda masa kalah?

Bicara tentang umur kok saya jadi ingat waktu berkenalan dengan seorang ibu muda yang eksis di dunia blogging. Oke, biar keliatan awet muda baiknya panggil Mbak saja (sesuai permintaan) hehehe... Adalah Mba Tanty yang ternyata sudah cukup lama juga terjun ke dunia blog ini. Tidak hanya satu blog saja, beliau juga mengelola beberapa blog! Wow! Sip! Paten! Salah satu blognya yang saya kunjungi adalah :

Omah Antik

Teruslah Menulis dan Menginspirasi ... !